📋 جَوَزِمُ الْمُضَارِعِ 📋

Matan:
قَالَ:  وَالْجَوَازِمُ ثَمَانِيَةَ عَشَرَ،  وَهِيَ:  لَمْ،  وَلَمَّا،  وَأَلَمْ،  وَأَلَمَّا،  وَلَامُ الْأَمْرِ وَالدُّعَاءِ وَ (لَا) فِي النَّهِيِ وَالدُّعَاءِ،  وَإِنْ، وَمَا، وَمَنْ،  وَمَهْمَا،  وَإِذْمَا، وَأَيٌّ وَمَتَى وَأَيْنَ وَأَيَّانَ وَأَنَّى وَحَيْثُمَا وَكَيْفَمَا،  وَإِذَا فِي لةالشِّعْرِ خَاصَّةً.

Penulis kutab jurumiyah berkata:
Yang menjazemkan fi'il mudhori' ada 18 yaitu: لَمْ،لَمَّا،أَلَمْ،أَلَمَّا , huruf lam amar dan doa, لا dalam larangan dan doa
,إِنْ، َمَا، مَنْ، مَهْمَا، َإِذْمَا، أَيٌّ َمَتَى,أَيْنَ,َأَيَّانَ أَنَّى,حَيْثُمَا كَيْفَمَا،
Dab َإِذَا khusus dalam sya'ir.

Setelah diteliti, kembali ke 15 dengan menghilangkan ألم، ألمّا & كيفما.
📌 Adapun ألم، ألمّا keduanya masuk dalam لم &لمّا
📌Adapun كيفما tidak menjazemkan menurut pendapat yang shohih, sebagaimana penjrlasannya akan datang in Syaa Allaah.

✒ Perangkat ini terbagi menjadi dua bagian;
1⃣ Menjazemkan satu fi'il
2⃣ Menjazemkan dua fi'il.

📕 Adapun yang pertama menjazemkan satu fi'il ada 6 huruf:

📌 huruf لم sebagai nafi, jazm dan qalb
contoh:
لَمْ يَجْتَهِدْ زَيْدٌ
📝 zaed tidak bersungguh-sungguh
لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُولَدْ ( الإخلاص:  ٣)
📝 DIA tidak beranak dan tidak di peranakan.

▪Dinamakan nafi' karna menafi'kan peristiwa
▪Dinamakan Jazm karna menjazemkan fi'il mudhori
▪ Dinamakan qalb karna memindahkan zaman mudhori yang sekarang atau akan datang menjadi yang telah lewat
📌 huruf لمّا seperti لم Sebagai nafi',  jazm dan qalb
Contoh:
لَمَّا يَقُمْ زَيْدٌ
📝 zaed Belum berdiri
لَمَّا يَذُوقُوا عَذَابِ ( ص:  ٨)
📝 Mereka belum merasakan azab-KU

💡 Tanda jazemnya adalah sukun yang tampak pada يَقُمْ dan terbuangnya nun (حذف النون ) pada يَذُوقُوا  sebagai ganti dari sukun karna termasuk af'alul khomsah.

📌 Huruf ألم asalnya adalah لم dan disertai huruf hamzah istifham

💡 yaitu ungkapan untuk menggiring orang yang diajak bicara untuk menetapkan dan mengakui suatu perkara yang telah ia ketahui berlangsung atau tidaknya.

Contoh:
أَلَمْ أَنْصَحْ لَكَ
📝 Bukankah aku telah mrnasehati kamu?
أَلَمْ نَصْرَحْ لَكَ صَدْرَكَ (الشرح:  ١)
📝 Bukankah Kami telah melapangkan jntukmu dadamu?

💡 Disini huruf hamzah untuk istifham taqriri.  Dan لم adalah nafi' jazm dan qalb.
💡 Tanda jazm dari أَنْصَحْ dan نَصْرَحْ adalah sukun yang tampak diakhir kata.

📌 huruf أَلمّا asalnya adalah لمّا  yang disertai hamzah istifham taqriri.

💡 huruf لمّا disini adalah jazm,  nafi' qalb

Contoh:
أَلَمَّا أُحْسِنْ إِلَيْكَ
📝bukankah aku telah berbuat baik kepadamu?

💡 Tanda jazemnta dengan sukun yang tampak di akhir kata.

📌 Lam amar (perintah) dan doa

💡 maksud doa yaitu untuk meminta diwujudkannya suatu oerbuatan dengan permintaan yang ditekankan.
Lam doa hakikatnya adalah lam amr, namun dinamakan doa dalam rangka adab.
💡 Perbedaan keduanya adalah Amr (perintah) terjadi dari pihak yang lebih tinggi kepada yang lebih rendah sedangkan doa kebalikannya.
Contoh Lam amr:
لِتَذْهَبْ إِلَي السُّوقِ
📝 kamu pergilah ke pasar
لِيُنْفِقْ ذُو سَعَةٍ (الطلاق ٧)
📝 Hendaklah orang yang mampu memberi nafkah

Contoh lam do'a:
لِتَغْفِرْلِي يَاغَفُورُ
📝 Maafkanlah saya Wahai pemaaf

لِيَقْضِ عَلَيْنَا رَبـُكَ ( الزخرف ٧٧)
📝 Biarlah Tuhanmu membunuh ksmi saja

💡pada تَغْفِر,ِيُنْفِقْ, تَذْهَب tanda jazemnya adalah sukun yang yampak diakhirannya dan pada يَقْضِ tanda jazemnya dibuangnya huruf illah ya' sebagai pengganti sukun.

📌 huruf لا larangan dan do'a

💡maksudnya untuk meminta ditinggalkannya suatu perbuatan dengan permkntaanyang ditekankan.
Dan لا hakikagnya larangan. namun dinamakan doa dalam rangka adab.
💡 Perbedaan keduanya adalah bahwa larangan terjadi dari pihak yang lebih tinggi kepada yang lebih rendah sedangkan doa kebalikannya.
contoh larangan:
لاتُشْرِكْ بِاللهِ
📝 jangan menyekutukan Allah
وَلَاتَدْعُ مَعَ اللهِ اِلٰهًاءَاخَرَ( القصص ٨٨ )
📝 Janganlah kamu sembah disamping ( menyembah) Allah,  tuhan apapun yang lain

💡Pada تُشْرِكْ tanda jazm dengan sukun, pada تَدْعُ dengan mrmbuang huruf illatnya yaitu wawu.

Contoh do'a:
رَبِّ لَا تُزِغْ قَلْبِي
📝 Tuhan,  janganlah Engkau simpangkan hatiku
وَلَا تُخْزِنِي يَومَ يُبْعَثُونَ ( الشعراء ٨٧)
📝 Dan janganlah engkau hinakan aku dihari kebangkitan.

💡Pada تزغ tanda jazm dengan sukun, pada تجز dengan mrmbuang huruf illatnya yaitu ya'.

📕 Yang menjazemkan dua fi'il ada 4 ..
🍇 huruf إن
🍇 huruf مهما
🍇huruf فهما
🍇 Semua sisa huruf jazem yg belum masuk ke bagian 1
Fiil pertama dimamakan fiil ayarat
Fiil kedua dinamakan fiil jawab syarat wa jaza'uh (jawab syarat dan balasannya)

1. Huruf إِنْ
Contoh:
إِنْ تَصْبِرْ تُؤْجَرْ
( jika engkau sabar , engkau akan diberi pahala)
وَإِنْ تُطِيْعُوهُ تَهْتَدُوا ( النور ٥٤)

🖋Fi'il prtama disebut fi'il syarat
📮Jazem dengan sukun تَصْبِرْ
📮Jazem dengan menghilangkan nun تُطِيْعُوهُ karna termasuk af'alul khomsah

🖋Fi'il kedua disebut fi'il jawab syarat wa jaza'uh yaitu

📮jazem dengan sukun ْتُؤْجَر

📮Jazem dengan menghilangkan nun تَهْتَدُوا karna termasuk af'alul khomsah

2. Huruf مَا
Contoh:
مَاتَقْرَأْ تَسْتَفِدْ مِنْهُ
( Apa yang engkau baca engkau akan mengambil faidah darinya)
وَمَا تَفْعَلُوا مِنْ خَيْرٍ يَعْلَمْهُ اللهُ (البقرة ١٩٧)

🖋Fi'il syarat   تَقْرَأْ & تَفْعَلُوا
🖋Fi'il jawab syarat wa jaza'uh
 تَسْتَفِدْ & يَعْلَمْهُ
3. Huruf مَنْ
Contoh:
مَنْ يَجْتَهِدْ يَنْجَحْ
(Siapa yg bersungguh sungguh,  dia akan berhasil)
مَنْ يَعْمَلْ سُوٰءًا يُجْزَ بِهِ ے (النساء ١٢٣ )

🖋Fi'il syarat   يَجْتَهِدْ & يَعْمَلْ
🖋Fi'il jawab syarat wa jaza'uh
📮 يَنْجَحْ (jazem dg sukun)
📮 يُجْزَ ( jazem dg membuang huruf illat)

4. Huruf مهْما
Contoh:
مَهْمَا تُبْطِنْ يَظْهَرْ عَلَيْكَ
( Bagajmanapun engkau sembunyikan,akan tampak atasmu)

🖋Fi'il syarat   تُبْطِنْ
🖋Fi'il jawab syarat wa jaza'uh يَظْهَرْ
📮Tanda jazem keduanya dengan sukun

5. Huruf إِذْمَا
Contoh:
إِذْمَا تَجْلِسْ أَجْلِسْ
( jika engkau duduk,  aku duduk)

🖋Fi'il syarat   تَجْلِسْ
🖋Fi'il jawab syarat wa jaza'uh أَجْلِسْ
📮Tanda jazem keduanya dengan sukun

6. Huruf أَيٌّ
Contoh:
أَيَّ يَوْمٍ تَصُمْ أَصُمْ مَعَكَ
( Hari yanb mana saja engkau puasa, aku akan berpuasa menyertaimu)
أَيًّا مَا تَدْعُوا فَلَهُ الْأَسْمآءُ الْحُسْنَىٰ (الإسراء ١١٠)
🖋Fi'il syarat   تَصُمْ & تَدْعُوا
🖋Fi'il jawab syarat wa jaza'uh أَصُمْ & فَلَهُ الْأَسْمآءُ الْحُسْنَىٰ

📮Pada contoh pertama kata أيّ diidhofahkan pada kata يومٍ
📮Pada contoh yang kedua kata أيًّا ada tambahan ما yang disebut pula dalam alqur'an sebagai SHILAH & TAUKID dalam rangka adab.

7. Huruf متَى
Contoh:
مَتَى تُسَافِرْ أُسَافِرْ
( Kapan engkau bersafar,  aku bersafar)

🖋Fi'il syarat   تُسَافِرْ
🖋Fi'il jawab syarat wa jaza'uh أُسَافِرْ
Tanda jazem keduanya dengan sukun

8. Huruf أَيَّانَ
Contoh:
أَيَّانَ تَأْتِنِيْ أُكْرِمْكَ
( Kapanpun engkau datang kepadaku, aku akan memuliakanmu)

🖋 fiil syarat : تَأْتِ
📮 tanda jazmnya dengan dibuangnya huruf illat yaitu ي
🖋 fiil jawab syarat : أُكْرِمْ
📮 Tanda jazmnya dengan sukun

9. Huruf أيْنَ
Contoh :
أَيْنَ تَسْكُنْ أَسْكُنْ
( Dimanapun engkau tinggal, aku akan tinggal)
أَيْنَمَ تَكُوْنُوايُدْرِكْكُمُ الْمَوْتُ ( النساء ٧٨)


🖋 fiil syarat : تَسْكُنْ & تَكُوْنُوا
🖋 fiil jawab syarat wa jazaauh : أَسْكُنْ &  يدرك

10. Huruf أَنَّى
Contoh :
أَنَّى تَذْهَبْ تُكْرَمْ
( kemanapun engkau pergi , engkau dimuliakan )

🖋 fiil syarat : تذهب
🖋 fiil jawab syarat wa jazaauh : تكرم

11. Huruf حيثما
Contoh :
حَيْثُمَا يَنْزِلِ الْعَالِمُ يَنْفَعْ
( kemana saja seorang alim itu singgah, ia akan bermanfaat )

🖋  fiil syarat : ينزل
🖋 fiil jawab syarat wajazaauh : ينفع

12. Huruf كيفما
Contoh :
 كَيْفَمَا تَجْلِسْ أَجْلِسْ
( Bagaimanapun engkau duduk, aku duduk )

🖋 fiil syarat : تَجْلِسْ
🖋 fiil jawab syarat wa jazaauh : أَجْلِسْ

🔊📝Tanbih : " jazm dengan كَيْفَمَا adalah madzhab ulama nahwu kufah. Adapun ulama bashrah tidak memasukkannya karna tidak didapati satu pendukungpun dari ucapan orang arab setelah penelitian yang cermat. Mereka hanyalah menyebutkan ini dengan metode mengkiaskan kepada perangkat syarat lainnya. "

📩 Faidah :

🍉Jika syarat dan jawabnya berupa fiil mabniy baik madhi atau mudhori maka majzumnya pada jedudukannya. 🍉

Contoh :

 Kasus 1
📝 pada jumlah إِنْ نَجَحَ زَيْدٌ فَرِحَ أَبُوهُ  ( jika zaed telah sukses, bapaknya gembira)

📮disini نَجَحَ adalah fiil madhi mabniy atas tanda fattah pada kedudukan jazm sebagai fiil syarat dengan fail زيد dan فَرِحَ juga sama mabniy fattah pada kedudukan jazm sebagai fiil syarat jazaauh dan failnya أَبُو sebagai mudhof dengan mudhof ilaih dhomir هُ


Kasus 2
📝 contoh jumlah إِنْ تَجْتَهِدَنَّ تَنْجَحْ ( jika kamu benar benar rajin , kamu akan sukses)

📮disini تَجْتَهِدَنَّ adalah fiil mudhori mabniy atas tanda fattah karna tersambung dengan nun taukid pada kedudukan jazm sebagai fiil starat. Dan nun taukid disitu tidak memiliki kedudukan dlm i'rob. Failnya dhomir mustatir taqdirna Anta (kamu lk2) serta تَنْجَحْ sebagai fiil syarat jazaauh.


📩 catatan 📩

🍇 huruf إذا dalam syair adalah sebagai tambahan atas delapan belas dan ia menjazemkan hanya disyair tidak dalam ucapan biasa , seperti contoh syair :

اسْتَغْنِ مَاأَغْنَاكَ رَبُّكَ بِالْغِنَى  #  وَإِذَا تُصِبْكَ خَصَاصَةٌ فَتَجَمَّلِ

" Merasa cukuplah selama Allah mencukupi engkau dengan rasa cukup dan apabila engkau tertimpa kemelaratan, maka bersabarlah.

- disini  إذا menjazemkan تُصِب sebagai fiil syarat dan فَتَجَمَّلِ pada kedudukan jazm sebagi fiil jawab syarat jazaauh.


والله اعلم بالصواف  ......
📚📚📚📚📚📚📚📚📚

Penulis : Alenaa
Pengajar : Ustadz hafidz
Sumber : kitab التحفة الوصابية